CEGAH KECELAKAAN AIR, POLRES PURWAKARTA LAKUKAN DETEKSI DINI MELALUI PATROLI PERAIRAN

Terima Barbuk Pupuk 25 Ton dari Polres Pandeglang, Distanak Akan Salurkan ke Sukaresmi
2 Agustus 2023
PERSIAPAN DESK EVALUASI ZI WBK, POLRES PURWAKARTA LAKUKAN INI
2 Agustus 2023

PURWAKARTA, Genus-bhayangkaraone.com

Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat terus lakukan deteksi dini permasalahan yang terjadi di wilayah perairan di Kabupaten Purwakarta dengan terus intensifkan Patroli perairan.

Hal terus dilakukan guna mengantisipasi gangguan keamanan ketertiban masyarakat perairan dan mencegah kecelakaan air Waduk Jatiluhur dan sebagian Waduk Cirata Kabupaten Purwakarta.

Patroli terus gencar dilakukan di Waduk Jatiluhur dan sebagian Waduk Cirata itu, merupakan pelayanan dari Satpolairud Polres Purwakarta untuk masyarakat khususnya masyarakat pesisir.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasat Polair, AKP Jajang Sukandar mengatakan, patroli ini dilakukan guna meningkatkan kondusifitas dan memberikan kenyamanan serta keamanan bagi masyarakat yang beraktivitas di perairan.

“Sambil melakukan patroli, kami juga memberikan imbauan terhadap pengemudi perahu di Waduk Jatiluhur untuk selalu mengutamakan keselamatan saat melakukan perjalanan. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan perairan khususnya di waduk Jatiluhur dan sebagian waduk Cirata,” ucap Jajang, pada Selasa, 1 Agustus 2023.

Selain itu, Kata dia, pihaknya juga temukan kerawanan eceng gondok yang mengakibatkan alur pelayaran perahu terhambat.

“Maka dari itu kami imbau para nelayan ataupun nahkoda perahu agar memperhatikan cuaca arah angin supaya tidak terjebak eceng gondok. Serta memberikan himbauan supaya mengunakan perahu d samping harus pake alat keselamatan, kapasitasnya janagn over load dan pengemudi perahu sudah dewasa atau cukup umur,” jelas Jajang.

Ia mengklaim pihaknya terus melakukan sosialisasi tentang keselamatan merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan air.

“Perahu di Waduk Jatiluhur dan Cirata masih menjadi alat transportasi utama masyarakat untuk keperluan sehari-hari yang beraktivitas di Keramba Jaring Apung (KJA),” Ucap perwira Polisi yang terkenal dengan keramahannya itu.

Ditambahkan Jajang, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat, pengemudi perahu dan pengguna transportasi air lainnya agar memperhatikan faktor keamanan, terutama penggunaan pelampung selama dalam perjalanan.

“Pastikan kapal tidak bocor, pompa air dapat berjalan dengan baik, perahu wajib memilki alat keselamatan baik berupa jaket pelampung maupun ban pelampung serta tidak kalah penting bapak tidak memuat penumpang melebihi kapasitas muatan yang telah ditentukan,” ucap Jajang.

Selain itu, kata dia, jajaran Satpolairud Polres Purwakarta juga melakukan pengecekan Alat Kelengkapan Kapal berupa pelampung dan Ring Bouy.

“Kami juga melakukan pengecekan kelaikan Kapal seperti body kapal dan mesin kapal, dan kami juga periksa Surat Sungai dan Danau (SKK) ASDP Propinsi Jabar, serta pengecekan Surat Asuransi Jasa Raharja Kabupaten Purwakarta,” jelasnya.

Kasatpolair Polres Purwakarta, mengingatkan para pengemudi perahu maupun para nelayan nelayan agar selalu memperhatikan cuaca saat melakukan pelayaran baik di waduk Jatiluhur maupun waduk Cirata untuk kepentingan keselamatan.

“Tak hanya itu, kami juga mengimbau para pencari ikan agar tidak menggunakan strum dalam menangkap ikan karena di lindungi oleh undang undang sehingga melanggar hukum,” tegas Jajang. (Eva/Nurhapipah)